12 Makanan Sehat yang Mengandung Mikroplastik dan Cara Mudah Menghindarinya

oleh
oleh
Kemasan plastik menjadi sumber paparan mikroplastik pada Makanan sehat salad siap saji ini,

Banyak makanan yang sering disebut-sebut sebagai “sehat” ternyata mengandung mikroplastik dalam jumlah besar.

Mikroplastik adalah partikel plastik kecil yang ukurannya kurang dari lima milimeter—lebih kecil dari penghapus pensil.

Meskipun tak terlihat oleh mata telanjang, mikroplastik telah dikaitkan dengan risiko kesehatan serius seperti kanker, kerusakan DNA, dan masalah lainnya.

Partikel ini tersebar luas di hampir semua aspek kehidupan kita: udara yang kita hirup, air yang kita minum, tanah tempat makanan ditanam, bahkan makanan yang kita konsumsi setiap hari.

Baca Juga: Studi Baru Ungkap Kaitan Mikroplastik dengan Diabetes, Stroke, dan Penyakit Kronis Lainnya

Makanan Sehat Pun Terpapar Mikroplastik

Beberapa makanan mengandung lebih banyak mikroplastik daripada yang lain, biasanya karena proses pengolahan yang intensif, penyimpanan dalam wadah plastik, atau kontaminasi lingkungan tempat mereka berasal.

Namun, beberapa “makanan sehata” ini mungkin mengejutkan Anda, karena makanan ini sering dipuji sebagai bagian dari diet sehat.

Wortel, apel, salad siap saji, dan bahkan madu alami masuk dalam daftar, meskipun makanan ini dianggap pilar pola makan bergizi.

Meskipun hampir mustahil untuk sepenuhnya menghilangkan mikroplastik dari diet kita, ada alternatif sederhana yang bisa membantu mengurangi paparan Anda.

Berikut adalah 12 makanan “sehat” yang penuh dengan mikroplastik serta tips praktis untuk menggantinya:

1. Wortel

Wortel kaya akan vitamin A, nutrisi penting untuk penglihatan, pertumbuhan, pembelahan sel, reproduksi, dan sistem kekebalan tubuh.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa sayuran akar seperti wortel juga mengandung mikroplastik dalam jumlah besar. Ini karena akar tanaman menyerap mikroplastik dari air dan tanah, dan sebagian besar partikel tersebut terkonsentrasi di akar.

Solusi: Jika ingin mengurangi asupan mikroplastik tetapi tetap mendapatkan vitamin A, cobalah bayam atau paprika merah, kuning, dan oranye.

 

2. Nugget Nabati

Nugget nabati, yang sering dianggap sebagai alternatif sehat untuk daging, ternyata mengandung tingkat mikroplastik yang tinggi.

Penelitian menunjukkan bahwa nugget nabati memiliki rata-rata 0,32 partikel mikroplastik per gram, sebagian besar karena pengolahan yang intensif dan kemasan plastik.

Solusi: Alih-alih membeli nugget nabati kemasan, coba buat sendiri di rumah menggunakan tahu atau seitan untuk mengurangi paparan plastik.

3. Apel

Apel, salah satu buah favorit banyak orang, ternyata mengandung lebih banyak mikroplastik daripada buah lainnya.

Satu penelitian menemukan bahwa apel mengandung lebih dari 100.000 partikel mikroplastik per gram. Seperti wortel, pohon apel menyerap mikroplastik melalui akarnya, yang kemudian masuk ke buahnya.

Solusi: Pilih buah-buahan yang kaya anthocyanin, antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari efek berbahaya mikroplastik. Contohnya termasuk blueberry, cranberry, delima, dan anggur.

4. Beras

Beras adalah sumber karbohidrat, serat, dan vitamin B yang sehat.

Namun, setiap 100 gram nasi yang Anda makan mengandung tiga hingga empat miligram plastik. Beras instan bahkan lebih buruk, dengan 13 miligram plastik per sajian.

Solusi: Cuci beras sebelum dimasak untuk mengurangi kontaminasi plastik hingga 20-40 persen.

5. Air Kemasan Botol Plastik

Tidak mengherankan jika air kemasan botol plastik penuh dengan mikroplastik.

Satu liter air kemasan rata-rata mengandung sekitar 240.000 partikel plastik, dan sekitar 90 persen di antaranya adalah nanoplastik, yang cukup kecil untuk masuk ke dalam sel manusia.

Solusi: Ganti air kemasan dengan membeli botol minum ulang dan isi ulang dengan air bersih.

6. Salad Siap Saji

Salad siap saji sering dianggap sebagai makanan ringan yang sehat, tetapi kemasannya yang terbuat dari plastik bisa menambah mikroplastik ke dalam makanan Anda.

 

Solusi: Buat salad sendiri di rumah menggunakan sayuran segar yang sudah dicuci.

7. Seafood

Kandungan mikroplastik di lautan telah meningkat dua kali lipat setiap enam tahun selama empat dekade terakhir.

Kerang, kepiting, dan hampir semua jenis ikan laut mengandung mikroplastik dalam jumlah tinggi.

Solusi: Kurangi konsumsi seafood olahan, seperti filet ikan beku, dan pilih opsi yang lebih alami.

8. Garam Himalaya Merah Muda

Garam Himalaya merah muda dianggap sehat karena minim pengolahan dan kaya mineral.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa garam ini mengandung mikroplastik dalam jumlah besar karena metode penambangan dan kurangnya pemrosesan.

Solusi: Pilih garam meja yang minim diproses, karena mengandung lebih sedikit mikroplastik.

9. Produk Susu Olahan

Produk susu olahan seperti keju bubuk dan susu konvensional mengandung lebih banyak mikroplastik dibandingkan alternatif yang minim pengolahan.

Solusi: Beli susu, keju, dan yogurt organik lokal untuk mengurangi paparan mikroplastik.

10. Teh dalam Kantong Nilon

Saat direndam dalam air panas, kantong teh nilon melepaskan miliaran mikro- dan nanoplastik ke dalam secangkir teh.

Solusi: Gunakan teh daun longgar dengan saringan stainless steel yang dapat digunakan kembali.

11. Rumput Laut

Rumput laut sering digunakan dalam masakan Asia, tetapi partikel mikroplastik mudah tersangkut pada permukaannya.

Solusi: Untuk sushi, gunakan kulit ketimun tipis, selada, atau kertas beras sebagai pengganti rumput laut.

12. Madu

Madu yang diproduksi di lingkungan perkotaan mengandung lebih banyak mikroplastik daripada madu dari lingkungan pedesaan.

Solusi: Beli madu yang diproduksi di daerah pedesaan untuk mengurangi paparan mikroplastik.

Jangan Lewatkan: Sejumlah Ancaman Tersembunyi di Minuman Manis bagi Kesehatan Tubuh Anda, Masih Berani Minum?

Langkah Kecil untuk Perlindungan Besar

Meskipun sulit untuk sepenuhnya menghindari mikroplastik, langkah-langkah kecil seperti mencuci bahan makanan, memilih produk yang minim pengolahan, dan menghindari kemasan plastik dapat membuat perbedaan besar bagi kesehatan Anda.

Dengan sedikit usaha, Anda dapat mengurangi paparan mikroplastik dan tetap menjaga gaya hidup sehat.

Mulailah hari ini—karena apa yang Anda makan benar-benar memengaruhi kesehatan Anda di masa depan.

sumber: https://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-14398769/healthy-foods-microplastics-easy-swaps-avoid.html

 

banner 600x150

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.