L’Oréal Tarik Produk La Roche-Posay di AS Akibat Temuan Zat Karsinogen: Apa yang Perlu Kita Ketahui

oleh
oleh
L'Oréal La Roche-Posay (foto: www.cosmeticsdesign-europe.com)

IRC Bandung, 17 Mar. 25 – L’Oréal, raksasa kosmetik asal Prancis, menarik seluruh produk krim jerawat Effaclar Duo dari merek La Roche-Posay yang beredar di Amerika Serikat (AS).

Penarikan ini dilakukan setelah laboratorium independen Valisure menemukan potensi kontaminasi benzena, senyawa karsinogenik yang dapat memicu kanker, dalam produk tersebut.

Temuan Mengejutkan: Benzoyl Peroksida dan Risiko Benzena

Valisure, laboratorium pengujian independen di Connecticut, mengungkapkan bahwa produk jerawat berbasis benzoyl peroksida, termasuk Effaclar Duo, berpotensi menghasilkan benzena ketika terpapar suhu tinggi atau sinar UV.

Baca Juga: Waspada! Slushie Gliserol Picu Gula Darah Rendah pada Anak Kecil

Benzena adalah zat kimia yang diklasifikasikan sebagai karsinogen oleh International Agency for Research on Cancer (IARC), National Toxicology Program (NTP), dan Environmental Protection Agency (EPA).

Laporan Valisure menunjukkan bahwa beberapa produk di pasaran mengandung lebih dari 800 kali batas aman benzena yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA).

Temuan ini memicu kekhawatiran luas, mendorong Valisure untuk mendesak FDA menarik seluruh produk berbasis benzoyl peroksida dari pasar. Meski FDA belum mengambil keputusan final, L’Oréal memilih untuk menarik produknya secara sukarela.

L’Oréal Bertindak, Tapi Apakah Cukup?

L’Oréal menyatakan bahwa penarikan dilakukan sebagai langkah pencegahan, meski kadar benzena yang ditemukan dalam produknya dinyatakan “sangat minim” dan “tidak menimbulkan risiko keamanan.”

Dalam pernyataan resmi kepada New York Post (16/3/2025), perusahaan mengatakan: “Kami berkomitmen untuk memastikan standar kualitas tertinggi. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menghapus unit-unit sisa dari formula Effaclar Duo saat ini dari para pengecer.”

Namun, kritikus mempertanyakan mengapa L’Oréal tidak mengambil langkah lebih cepat, mengingat potensi risiko benzena telah menjadi perhatian publik sejak beberapa tahun terakhir.

Benzena Tidak Hanya di La Roche-Posay

Temuan Valisure tidak terbatas pada produk La Roche-Posay. Jejak benzena juga ditemukan dalam produk jerawat lain seperti Proactiv, yang dijual di toko-toko besar seperti Target dan CVS Health Corp. Selain itu, zat berbahaya ini juga ditemukan dalam tabir surya, antiperspirant, sampo kering, dan pembersih tangan.

Studi yang diterbitkan pada September 2024 di Journal of Investigative Dermatology mengungkapkan bahwa sekitar sepertiga dari lebih dari 100 produk yang diuji di enam negara bagian AS mengandung tingkat benzena yang tinggi.

Temuan ini menimbulkan pertanyaan serius tentang keamanan produk perawatan kulit yang digunakan sehari-hari.

Dampak di Indonesia: Apakah Produknya Aman?

La Roche-Posay Indonesia menyatakan bahwa penarikan produk hanya berlaku untuk varian spesifik yang diproduksi dan didistribusikan di AS.

“Kami tidak menjual produk Effaclar Duo Benzoyl Peroxide Acne Spot Treatment di Indonesia. Oleh karena itu, penarikan sukarela ini tidak berpengaruh terhadap pasar Indonesia,” tulis pernyataan resmi perusahaan.

Produk yang dijual di Indonesia adalah Effaclar Duo+M, varian yang diklaim berbeda dari produk yang ditarik di AS.

Namun, hal ini tidak serta-merta menjamin keamanan absolut, mengingat benzena bisa terbentuk dari bahan lain dalam kondisi tertentu.

Apa Itu Benzena dan Mengapa Berbahaya?

Benzena adalah cairan kimia tak berwarna yang mudah menguap ketika terpapar udara. Zat ini telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, termasuk leukemia dan kanker darah lainnya.

Meskipun kadar benzena yang ditemukan dalam produk Effaclar Duo dinyatakan rendah, paparan jangka panjang terhadap zat ini, bahkan dalam jumlah kecil, dapat menimbulkan risiko kesehatan serius.

Apa yang Harus Dilakukan Konsumen?

Bagi konsumen di AS yang memiliki produk Effaclar Duo, disarankan untuk segera menghentikan penggunaan dan memantau informasi resmi dari La Roche-Posay atau FDA.

Sementara itu, konsumen di Indonesia tidak perlu khawatir karena produk yang ditarik tidak tersedia di pasar domestik.

Namun, insiden ini seharusnya menjadi pengingat bagi semua konsumen untuk lebih kritis dalam memilih produk perawatan kulit. Selalu periksa komposisi produk, hindari bahan kimia berisiko, dan pertimbangkan alternatif alami yang lebih aman.

Masa Depan Effaclar Duo: Formula Baru dalam Pengembangan

L’Oréal mengumumkan bahwa mereka sedang mengembangkan formula baru Effaclar Duo yang lebih aman dan efektif. Formula ini telah dalam pengembangan sejak 2024 dan diharapkan segera diluncurkan untuk konsumen global.

Namun, langkah ini tidak serta-merta menghapus kekhawatiran publik tentang keamanan produk kosmetik secara keseluruhan.

Jangan Lewatkan: Mikroplastik di Otak: Ancaman Kesehatan yang Meningkat dan Cara Mengurangi Paparannya

Refleksi: Keamanan Konsumen Harus Jadi Prioritas

Kasus ini menggarisbawahi pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam industri kosmetik. Konsumen berhak mendapatkan produk yang aman, sementara perusahaan harus memastikan bahwa setiap produk yang mereka keluarkan telah melalui uji keamanan yang ketat.

Sebagai konsumen, kita juga perlu lebih sadar akan bahan-bahan yang terkandung dalam produk yang kita gunakan. Cantik itu penting, tetapi kesehatan dan keselamatan jauh lebih berharga.

banner 600x150

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.